Minum air dingin tidak menyebabkan perut bergelambir atau penumpukan lemak di perut. Perut bergelambir biasanya disebabkan oleh faktor-faktor seperti penambahan berat badan yang cepat, kehilangan berat badan yang cepat, atau penuaan, yang dapat menyebabkan elastisitas kulit berkurang.
Ada beberapa mitos yang menyatakan bahwa minum air dingin dapat memengaruhi metabolisme dan menyebabkan tubuh menyimpan lemak, tetapi tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Sebenarnya, minum air dingin dapat sedikit meningkatkan metabolisme karena tubuh perlu mengeluarkan energi untuk memanaskan air ke suhu tubuh. Namun, efek ini sangat kecil dan tidak cukup signifikan untuk memengaruhi penumpukan lemak atau membuat perut bergelambir.
Pola Makan: Konsumsi kalori yang melebihi kebutuhan tubuh dapat menyebabkan penumpukan lemak, termasuk di area perut.
Kurangnya Aktivitas Fisik: Gaya hidup yang kurang aktif dapat berkontribusi pada penumpukan lemak tubuh.
Genetika: Faktor genetik dapat memengaruhi di mana tubuh menyimpan lemak.
Usia: Seiring bertambahnya usia, metabolisme melambat dan elastisitas kulit berkurang, yang dapat menyebabkan penumpukan lemak di area tertentu.
Stres dan Hormon: Tingkat stres yang tinggi dan ketidakseimbangan hormon juga dapat mempengaruhi penumpukan lemak di perut.
Minum air, baik dingin maupun hangat, adalah bagian penting dari menjaga hidrasi dan kesehatan tubuh. Hal ini tidak akan mempengaruhi bentuk perut secara langsung. Fokus pada pola makan sehat, olahraga teratur, dan manajemen stres adalah cara yang lebih efektif untuk mengelola berat badan dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.